Sejenak
menghembuskan nafas yang panjang dulu. We are staring the new year, 2019,
straight in our face. Allah Maha Perancang yang indah. Betapa banyak nikmat
yang Allah berikan di tahun-tahun sebelumnya. Hingga saat ini, di penghujung
2018 saya masih bisa bernafas, beraktivitas, berkumpul dengan orang-orang yang
saya cintai. Semua atas izin Allah, skenario terbaik untuk dunia dan seisinya
ini.
Jika
di awal 2018, betapa saya butuh pertologan-Nya. Allah begitu mencintai saya,
hingga satu per satu ujian bisa saya lewati atas kekuatan dari Yang Maha Agung.
Di pertengahan tahun pun, saya harus berjuang kembali melawan sakit asam
lambung. Dua kali masuk IGD agar bisa kembali sehat.
Tapi
di satu sisi, dengan teguran dari Allah membuat saya bermuhasabah. Mengingat
apa yang seharusnya tidak saya lakukan, dan apa yang seharusnya saya lakukan.
Mungkin dengan cara ini, Allah mengingatkan saya agar terus menjadi seorang
insan yang lebih baik.
There
are many resolutions for 2019. It's just my plan and I hope I can do my best.
Be
Discipline
Sebenarnya
saya orangnya cukup disiplin. Menurut saya sih. Hehehe. Tapi entahlah ada saja
penyebab saya menjadi kurang on time akhir-akhir ini. Mulai dari urusan ibadah,
pekerjaan hingga urusan rumah tangga. As a new mom, sebenarnya bukan dijadikan
alasan utama, tapi itulah mungkin salah satu penyebabnya. Kalau anak sudah
minta ini itu lainnya bakal ketunda. Iya, betul kadang jadwalnya nyuci malah tidak
jadi. Tapi untuk urusan ibadah, saya berusaha untuk tepat waktu boleh molor
asal 5-20 menit saja bagi saya. Karena itu urusan dengan Sang Pencipta. Saya banyak
dosa, tapi Allah tak pernah lupa memberikan nikmatNYa setiap hari untuk saya. Astaghfirullah
hal adziim....
Take
Better Care of My Health
Tetap
menjaga kesehatan tubuh. Jangan egois terhadap tubuh kita. Jika waktunya
istirhat ya harus istiraat tidak boleh lembur terus. Mesin saja bisa rusak
apalagi tubuh kita. Saya baru menyadarai betapa mahal sehat itu ketika saya
jatuh sakit. Saya lemah. Tak berdaya. Tidak bisa melakukan apa yang harus saya
lakukan. Alhamdulillah, Allah memberikan saya kesempatan untuk sembuh.
Keep
in Touch with Lovely Family and Friends
Seiring
berjalannya waktu, kita tidak selamanya berada dalam satu tempat dan orang yang
sama. Kecuali keluarga ya. Sudah selayaknya kita menjaga hubungan dengan
keluarga terutama orang tua kita yang telah membesarkan kita. Saudara-saudara
kita. Meski tak bisa bertatap langsung, setidaknya ada alat komunikasi yang
sekarang semakin canggih. Ada keluarga kedua kita yang dinamakan sahabat. Kita dipertemukan
dengan mereka setiap hari sebagai rekan kerja.
Make Me Feel Good, physically
Seperti
yang disarankan saat saya terapi dulu, I have to take five until ten minutes a
day to walk as my daily routine and sleeping little earlier than usual. Itu kunci
hidup sehat versi saya : olahraga teratur, istirahat yang cukup, banyak minum air putih dan jangan lupa telattt makan. Semoga 2019, lebih sehat lagi.
Save
Money
Kalau
sudah hidup berumah tangga harus punya tabungan meski sedikit-sedikit per
bulannya yang penting rutin. Banyak hal yang terjadi di luar dugaan kita. Seperti
saya sakit dulu masuk IGD padahal cuma beberapa jam, tapi uang yang dikeluarkan
mencapai 1 juta lebih. Ada liburan tak terencana misalnya, juga pasti butuh
uang mendadak kan. Tiba-tiba dapat lotrean arisan keluarga, juga butuh uang.
Allah Maha Kaya. Yang penting jangan lupabersedekah. Menyisihkan secuil rezeki
yang diberikan Allah kepada kita untuk orang yang wajib kita beri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar